dr.Dini Derinayu.,MARS
ListKesehatan - Kopi adalah salah satu hasil pertanian di Indonesia yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi di antara tanaman pertanian lainnya dan berperan penting dalam mendukung perekonomian negara.
Kopi dikenal sebagai minuman yang mengandung kafein dalam jumlah tinggi. Kafein merupakan senyawa alkaloid metilxantine yang berbentuk kristal putih dan memiliki efek psikoaktif. Kafein dalam kopi diketahui memberikan manfaat untuk kesehatan ketika dikonsumsi.
Apa saja manfaat minum kopi untuk kesehatan?
Inilah 7 Manfaat Minum Kopi Untuk Kesehatan.
1. Kopi Meningkatkan Performa Fisik
Kopi dapat meningkatkan performa fisik karena kandungan kafein di dalamnya. Kafein adalah stimulan yang dapat merangsang sistem saraf pusat, yang pada gilirannya dapat meningkatkan produksi neurotransmiter seperti dopamin dan norepinefrin.
Hal ini dapat menyebabkan peningkatan energi, kejelasan mental, dan fokus, yang semuanya dapat meningkatkan performa fisik.
Selain itu, kafein juga dapat merangsang pelepasan asam lemak dari jaringan lemak, yang kemudian dapat digunakan sebagai sumber energi oleh tubuh. Ini dapat meningkatkan daya tahan fisik dan mengurangi rasa lelah, sehingga membantu meningkatkan performa fisik saat berolahraga atau melakukan aktivitas yang membutuhkan stamina tinggi.
2. Kopi Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Kopi dapat meningkatkan daya tahan tubuh karena kandungan kafein dan antioksidan di dalamnya. Kafein dalam kopi dapat merangsang sistem saraf pusat, yang dapat meningkatkan produksi hormon adrenalin. Hormon ini dapat meningkatkan denyut jantung, memperluas saluran udara, dan meningkatkan aliran darah ke otot, yang semuanya dapat meningkatkan daya tahan tubuh.
Seperti Kita ketahui bahwa radikal bebas dapat menyebabkan berbagai macam berbagai penyakit dengan merusak sel-sel tubuh. Dengan adanya antioksidan asam klorogenat dan antioksidan quinine dalam kopi, radikal bebas dapat dilawan.
Dengan mengonsumsi kopi yang mengandung antioksidan, tubuh dapat lebih baik melawan infeksi dan penyakit, sehingga meningkatkan daya tahan tubuh.
3. Kopi Meningkatkan Konsentrasi
Produksi neurotransmiter seperti dopamin dan norepinefrin yang meningkat karena pengaruh kafein dalam kopi ini berperan dalam mengatur mood, perhatian, dan fungsi otak lainnya.
Karena Kafein meningkatkan produksi neurotransmiter ini, maka minum kopi dapat meningkatkan kewaspadaan dan fokus, yang semuanya penting untuk meningkatkan konsentrasi.
Kafein juga dapat menghambat adenosin, sebuah zat kimia dalam otak yang bertanggung jawab untuk merangsang tidur dan menenangkan otak. Dengan menghambat adenosin, kafein dapat membuat seseorang tetap terjaga dan waspada.
4. Kopi Menurunkan Risiko Penyakit Parkinson
Kafein dapat mempengaruhi sistem dopamin dalam otak, yang terlibat dalam pengaturan gerakan tubuh. Penelitian menunjukkan bahwa kafein dapat melindungi neuron yang menghasilkan dopamin dari kerusakan, yang merupakan salah satu ciri utama penyakit Parkinson.
Selain kafein, kopi juga mengandung senyawa antioksidan seperti asam klorogenat, yang memiliki efek perlindungan terhadap sel-sel saraf dan dapat melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel otak. Antioksidan ini juga dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh, yang dapat menjadi faktor risiko untuk perkembangan penyakit Parkinson.
5. Kopi Menurunkan Risiko Penyakit Diabetes Melitus Tipe 2
Kafein dapat meningkatkan sensitivitas sel-sel tubuh terhadap insulin, hormon yang mengatur kadar gula darah. Dengan meningkatkan sensitivitas insulin, tubuh dapat lebih efektif dalam menggunakan glukosa darah, sehingga menurunkan risiko diabetes tipe 2.
Selain kafein, kopi juga mengandung senyawa antioksidan seperti asam klorogenat, yang telah terbukti memiliki efek perlindungan terhadap sel-sel beta pankreas, yang bertanggung jawab untuk produksi insulin. Antioksidan ini juga dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh, yang dapat berkontribusi pada perkembangan diabetes tipe 2.
6. Kopi Dapat Menurunkan Risiko Terjadinya Depresi
Kafein dapat meningkatkan produksi neurotransmiter seperti dopamin, serotonin, dan noradrenalin, yang semuanya berperan dalam regulasi mood dan emosi. Dengan meningkatkan produksi neurotransmiter ini, kopi dapat meningkatkan mood dan mengurangi risiko terjadinya depresi.
Selain kafein, kopi juga mengandung senyawa antioksidan seperti asam klorogenat, yang telah terbukti memiliki efek perlindungan terhadap sel-sel otak dan dapat melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel otak. Antioksidan ini juga dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh, yang dapat berkontribusi pada perkembangan depresi.
7. Kopi Dapat Melindungi Hati
Kafein dapat merangsang produksi enzim dalam hati yang dapat melindungi hati dari kerusakan, serta merangsang pembuangan zat-zat berbahaya dari hati.
Selain kafein, kopi juga mengandung senyawa antioksidan seperti asam klorogenat, yang memiliki efek perlindungan terhadap sel-sel hati dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Antioksidan ini juga dapat membantu mengurangi peradangan dalam hati, yang dapat menyebabkan kerusakan sel hati.
Beberapa penelitian PubMed telah menunjukkan bahwa konsumsi kopi dapat dikaitkan dengan penurunan risiko terjadinya penyakit hati seperti sirosis dan kanker hati.
Walaupun studi mengatakan manfaat minum kopi untuk kesehatan, namun efek kafein dapat bervariasi dari individu ke individu.
Kita perlu mewaspadai konsumsi kafein yang berlebihan karena dapat memiliki efek negatif seperti gelisah, gemetar, dan gangguan tidur. Konsumsi kopi sebaiknya seimbang dan tidak berlebihan, karena konsumsi kafein yang berlebihan juga dapat memiliki efek negatif pada kesehatan.
